Page 18 - Wanita Yang Haram Dinikahi
P. 18

Halaman 18 dari 50

‫ِﻣ ْﻦ‬  ‫ﻳـَُﺆِّﺧَﺮ‬  ‫أَ ْن‬  ‫ﻳَ ْﺴﺘَ ِﺤ ﱡﺐ‬           ‫َوَﻛﺎ َن‬  :‫ﻗَﺎ َل‬          ‫اَﻟوﻌَِﻋ َْﻦﺸﺎأَِءِﰊَوَﻛﺑﺎَـْﺮَنَزةَﻳَ اْﻜَﻷﺮَﻩُْﺳاﻠَﻟﻨﱠـِﻤْﻮَِّمﻲ‬
                                                            ‫ﻗَـْﺒـﻠَ َﻬﺎ‬
Dari Abi Bazrah Al-Aslami berkata,”Dan Rasulullah

suka menunda shalat Isya’, tidak suka tidur
sebelumnya dan tidak suka mengobrol

sesudahnya. (HR. Bukhari Muslim)

‫إَِﻛذَﺎا َنَرآاﻟُﻫﻨﱠِْﻢﱠﱯاِﻳُْﺟﺘََﺼَﻠِّﻤﻴﻌَُﻬﻮاﺎ‬  �ً ‫أَ ْﺣﻴَﺎ ً� َوأَ ْﺣﻴَﺎ‬  َ‫َواﻟْﻌِ َﺸﺎء‬  :‫ﻗﺎل‬       ‫ﺑَِﻋﻋﻐَﻠَﻦﱠﺠ ٍَﻞﺲَﺟﺎَﺑوِإٍِﺮَذا‬
                                                  :‫أَ ﱠﺧَﺮ َواﻟ ﱡﺼْﺒ َﺢ‬      ‫أَﺑْﻄَﺌُﻮا‬     ‫َرآ ُﻫ ْﻢ‬

Dan waktu Isya’ kadang-kadang, bila beliau SAW
melihat mereka (para shahabat) telah berkumpul,
maka dipercepat. Namun bila beliau melihat
mereka berlambat-lambat, maka beliau undurkan.
(HR. Bukhari Muslim)

5. Waktu Shalat Shubuh

   Seringkali orang terkecoh dengan dua istilah,
yaitu shalat Fajr dan shalat shubuh. Padahal
sesunguhnya keduanya adalah satu. Shalat Fajr itu
adalah shalat shubuh dan shalat shubuh adalah
shalat Fajr.

   Orang-orang di Hijaz (Jazirah Arabia) terbiasa
menyebut shalat shubuh dengan istilah shalat Fajr.
Sedangkan bangsa Indonesia terbiasa menggunakan
istilah shalat shubuh. Namun keduanya satu juga, itu
itu juga.

                                                  muka | daftar isi
   13   14   15   16   17   18   19   20   21   22   23