Sumber gambar : https://pbs.twimg.com
Hidup di dunia dengan kemajuan teknologi yang semakin canggih, membuat kita harus berhati – hati dalam menyikapi suatu informasi. Kalau tidak, kita akan jadi korban bahkan pelaku penyebar berita bohong atau hoax. Kita harus kritis dalam menyikapi suatu berita, oleh karena itu berikut element penting dalam mengecek keakuratan suatu informasi, bersumber dari Elsa Ernawati Nainggolan, dkk 2017. Terdapat formula penting dalam literasi digital : 5W + 1 H.
1. Who said it Siapakah sumber aslinya, informasi tersebut disampaikan atau ditulis.
2. What did they say it Informasi yang disampaikan, apakah berupa fakta atau sekedar opini saja.
3. Where did they say it Sumber informasi ditujukan untuk konsumsi publik atau hanya kalangan tertentu.
4. When did they say it kapan informasi tersebut disampaikan, apakah sebelum, selama atau setelah kejadian tertentu.
5. Why did they say it Apa motif dari narasumber menginformasikan tersebut ke publik. Apakah untuk menyampaikan fakta yang sebenarnya atau bahkan hanya untuk membentuk opini publik saja.
6. How did they say it Bagaimana informasi tersebut disampaikan, apakah secara sedih, marah, emosional ataupun gembira. Unsur tersirat yang bisa ditangkap oleh pembaca melalui tata bahasa narasumber. Dengan berpegang teguh pada unsur 5W + 1H, kita bisa lebih dewasa dalam menyikapi berita atau bisa dikatakan antara pikiran, perkataan dan tulisan saling terhubung dengan baik serta menjadikan kita sebagai manusia yang literat yakni, dapat menilai kevalidan informasi untuk memecahkan permasalahan yang dihadapi. 04 Mei 2018 Jakaria, S.E